Apa Itu Inflasi Dan Dampaknya Bagi Kehiduan Manusia?
Tahukah Sahabat, sebelum negara kita mengalami krisis pada tahun 1998 nilai tukar rupiah terhadap dollar adalah 1$ us = Rp.2450. wow, kecil banget ya?
Lalu kenapa sekaranng 1$ us = Rp.15.000 (per oktober 2018) ? itulah salah satu dampak yang di sebabkan oleh inflasi, sehingga sangat penting untuk kita semua mengetahui tentang apa itu inflasi dan dampaknya bagi kehidupan kita sehari hari ini.
Karena inflasi ini terkadang bisa terjadi secara tidak terduga duga yang di akibatkan beberapa faktor seperti pada saat negara kita mengalami krisis moneter pada tahun 1998 lalu.
Dan jangan sampai apa yang terjadi pada negara kita di masa lalu terjadi pada kehidupan kita.
So !! tunggu apa lagi mari kita bahas lebih lanjut tentang apa itu inflasi, faktor penyebab inflasi itu sendiri serta jenis jenisnya :
Lalu kenapa sekaranng 1$ us = Rp.15.000 (per oktober 2018) ? itulah salah satu dampak yang di sebabkan oleh inflasi, sehingga sangat penting untuk kita semua mengetahui tentang apa itu inflasi dan dampaknya bagi kehidupan kita sehari hari ini.
Karena inflasi ini terkadang bisa terjadi secara tidak terduga duga yang di akibatkan beberapa faktor seperti pada saat negara kita mengalami krisis moneter pada tahun 1998 lalu.
Dan jangan sampai apa yang terjadi pada negara kita di masa lalu terjadi pada kehidupan kita.
So !! tunggu apa lagi mari kita bahas lebih lanjut tentang apa itu inflasi, faktor penyebab inflasi itu sendiri serta jenis jenisnya :
Arti Inflasi
Menurut dari ilmu ekonmi arti dari inflasi adalah proses meningkatnya harga harga secara umum yang terjadi secara berkesinambungan yang berkaitan dengan mekanisme pasar yang di sebabkan berbagai macam hal seperti tingkat konsumsi masyarakat yang meningkat, tingginya likuiditas pasar dll.
Dalam hal ini, kenaikan harga harga yang di sebabkan inflasi akan naik secara terus menerus secara kontinyu.
Contohnya di dalam kehidupan sehari hari kita adalah:
Di tahun 2005 kita bisa membeli rokok dengan harga RP.6000 perbungkus, tapi sekarang Rp.6000 hanya bisa dapat rokok sebanya 6 batang saja. itu artinya sudah terjadi inflasi yang menyebabkan nilai uang sama namun hanya bisa membli barang dengan jumlah yang lebih sedikit.
Baca juga : Ini yang di maksud kegiatan ekonomi dan contohnya
Dalam hal ini, kenaikan harga harga yang di sebabkan inflasi akan naik secara terus menerus secara kontinyu.
Contohnya di dalam kehidupan sehari hari kita adalah:
Di tahun 2005 kita bisa membeli rokok dengan harga RP.6000 perbungkus, tapi sekarang Rp.6000 hanya bisa dapat rokok sebanya 6 batang saja. itu artinya sudah terjadi inflasi yang menyebabkan nilai uang sama namun hanya bisa membli barang dengan jumlah yang lebih sedikit.
Baca juga : Ini yang di maksud kegiatan ekonomi dan contohnya
Faktor Penyebab Inflasi
Untuk faktor penyebab dari inflasi itu sangatlah beragam di antarnya seperti :
1. Kondisi Politik Yang Kacau
Seperti yang pernah terjadi di negara kita di akhir akhir berakhirnya masa kekuasan presiden soeharto dimana penuh gejolak politik yang kacau, demo mahasiswa dimana mana, yang menyebabkan banyak para pemodal menarik investasinya dari indonesia dan tinggak kepercayaan terhadap indonesia semakin rendah yang menyebabkan terjadinya inflasi hingga sebesar 70% lebih.
2. Inflasi Karena TIngginya Permintaan Masyarakat
Infalasi jenis ini terjadi karena adanya permintaan masyarakat yang begitu kuat terhadap berbagai jenis barang yang di picu karena adanya tarik menarik antara permintaan dan penawaran terhadap barang tersebut.
Sedangkan produksi akan jenis jenis barang yang di butuhkan tersebut sangat terbatas sehingga menyebabkanlah inflasi.
BBM contohnya, kebutuhan masyarakat akan BBM ini sangatlah tinggi dan sangat ketergantungan, sehingga jika stok BBM ini menipis dan langka, maka akan terjadi inflasi dan menyebabkan naiknya harga BBM.
3. Inflasi Yang Di Sebabkan Kenaikan Biaya Produksi
Inflasi jenis ini terjadi karena tuntutan ekonomi yang mengharuskan produsen menaikkan harga produk mereka, sebagai akibat dari biaya produksi yang terus menerus naik, yang jika mereka tidak menaikkan harga produk bisa menyebabkan kebangkrutan.
Walaupun sebenarnya juga akan berisko terhadap daya beli masyarkat yang menurun, namun tetap saja ini harus di lakukan.
4. Inflasi Karena Bertambahnya Uang Yang Beredar
Itulah kenapa suatu negara tidak semerta merta mencetak uang begitu saja untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakatnya, karena jika jumlah uang yang beredar tersebut jumlahnya lebih banyak dari pada barang barang yang ada maka akan menyebabkan terjadinya inflasi.
Baca juga : Peluang pekerjaan paling di butuhkan di masa mendatang
5. Inflasi Expektasi
Inflasi jenis ini terjadi akibat prilaku masyarakat yang beranggapan bahwa kondisi ekonomi di masa yang akan datang akan menjadi lebih baik dibandingkan masa sekarang, yang mana harapan masyarakat semacam ini akan mempengarhui permintaan masyarakat dan juga biaya produksi yang bisa berakibat inflasi.
1. Kondisi Politik Yang Kacau
Seperti yang pernah terjadi di negara kita di akhir akhir berakhirnya masa kekuasan presiden soeharto dimana penuh gejolak politik yang kacau, demo mahasiswa dimana mana, yang menyebabkan banyak para pemodal menarik investasinya dari indonesia dan tinggak kepercayaan terhadap indonesia semakin rendah yang menyebabkan terjadinya inflasi hingga sebesar 70% lebih.
2. Inflasi Karena TIngginya Permintaan Masyarakat
Infalasi jenis ini terjadi karena adanya permintaan masyarakat yang begitu kuat terhadap berbagai jenis barang yang di picu karena adanya tarik menarik antara permintaan dan penawaran terhadap barang tersebut.
Sedangkan produksi akan jenis jenis barang yang di butuhkan tersebut sangat terbatas sehingga menyebabkanlah inflasi.
BBM contohnya, kebutuhan masyarakat akan BBM ini sangatlah tinggi dan sangat ketergantungan, sehingga jika stok BBM ini menipis dan langka, maka akan terjadi inflasi dan menyebabkan naiknya harga BBM.
3. Inflasi Yang Di Sebabkan Kenaikan Biaya Produksi
Inflasi jenis ini terjadi karena tuntutan ekonomi yang mengharuskan produsen menaikkan harga produk mereka, sebagai akibat dari biaya produksi yang terus menerus naik, yang jika mereka tidak menaikkan harga produk bisa menyebabkan kebangkrutan.
Walaupun sebenarnya juga akan berisko terhadap daya beli masyarkat yang menurun, namun tetap saja ini harus di lakukan.
4. Inflasi Karena Bertambahnya Uang Yang Beredar
Itulah kenapa suatu negara tidak semerta merta mencetak uang begitu saja untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakatnya, karena jika jumlah uang yang beredar tersebut jumlahnya lebih banyak dari pada barang barang yang ada maka akan menyebabkan terjadinya inflasi.
Baca juga : Peluang pekerjaan paling di butuhkan di masa mendatang
5. Inflasi Expektasi
Inflasi jenis ini terjadi akibat prilaku masyarakat yang beranggapan bahwa kondisi ekonomi di masa yang akan datang akan menjadi lebih baik dibandingkan masa sekarang, yang mana harapan masyarakat semacam ini akan mempengarhui permintaan masyarakat dan juga biaya produksi yang bisa berakibat inflasi.
Cara Agar kita Bisa Mengatasi Laju Inflasi Dan Tidak Terkena Dampaknya
Nah, sekarang kita sudah mengeti tentang apa itu inflasi dan dampaknya bagi kehidupan manusia yang ternyata sangatlah penting untuk kita kendalaikan agar kita tidak terkena dampak inflasi yang begitu besar.
Tapi bagaimana caranya?
Salah satu caranya adalah dengan melakukan investasi.
Kenapa harus investasi?
Karena dengan melakukan invesatasi maka akan kita akan terhindar dari laju inflasi, dibandingkan dengan hanya menabung.
Contohnya jika kita menginvestasikan uang kita dengan membeli tanah misalnya, maka 5 tahun mendatang maka kita bisa menjual tanah tersebut dengan harga yang juah lebih tinggi di bandingkan dengan harga pertama ketika kita beli dahulu.
Berbeda jika saat ini kita hanya menabungkan uang kita di bank, maka 5 tahun medatang jangankan mau membeli tanah, membeli barang barang lainpun mungkin sudah tidak cukup, karena nilai uang tersebut sudah tergerus oleh laju inflasi.
So !!, hal ini sangat penting untuk kita fikirkan agar kita bisa mengembangkan keuangan kita dengan baik.
Demikian juga jika kita memutuskan untuk melakukan investasi di bidang properti misalnya, walaupun dengan cara kredit itu tidak masalah, karena setelah kredit tersebut lunas maka harga dari properti tersebut sudah jauh lebih tinggi di bandingkan dengan saat kita pertama kira membeli properti tersebut tersebut.
Demikianlah pembahsan kita tentang apa itu inflasi dan dampaknya bagi kehidupan kita sehari hari semoga bisa kita sadari dan mulai menekan laju inflasi sejak dini.
Artikel terkait : Contoh investasi jangka panjang untuk masa depan yang lebih baik