Cara Mulai Bisnis Pakaian Di rumah Dengan Modal Kecil
Cara mulai bisnis pakaian di rumah dengan modal kecil ini saya peruntukan bagi sahabat yang sampai saat ini masih berangkapan bahwa memulai bisns pakian itu harus punya modal yang besar.
Agar sahabat bisa lebih membuka diri, bahwa ternyata memulai bisnis pakaian di rumah tidak harus dengan modal besar asal mengerti caranya.
Kecualai memang sahabat sudah siap modal. maka tidak masalah jika mau langsung menggunakan modal yang besar. Namun saran saya mulailah dari yang kecil kecil saja dulu, hitung hitung sembari belajar.
Cara Berbisnis Pakaian Dirumah Dengan Modal Kecil
1.Mengawali Bisnis dengan Menjadi Seorang Reseller/Dropshipper
Tidak punya modal?? Mulailah usaha pakaian dengan menjadi Reseller/Dropshipper. Karena dengan menjadi reseller kita tidak butuh modal sepeserpun karena kita hanya tinggal memasarkannya saja
Benaran tanpa modal? Ya, karena dengan sistem reseller atau dropshipper kita hanya tinggal memasarkan produk dari salah satu toko yang kita ikuti saja
Tanpa harus memikirkan stok barang dan yang lainnya, meskipun ada juga sih beberapa toko online atau grosir yang mewajibkan uang pembayaran untuk menjadi reseller atau dropshipper mereka
Tapi yang gratis banyak juga koq, sahabat bisa mencarinya di google
Langkah - Langkah Menjadi Seorang Reseller
# Menemukan Supplier Produk yang Tepat
Menemukan supplier produk yang tepat Ini merupakan langkah terpenting yang harus dilakukan. Pilih dan jalinlah kerjasama hanya dengan supplier yang bagus dan dapat dipercaya.
Lakukan kerjasama awal dengan beberapa supplier handal dan selanjutnya kita dapat memilih hanya supplier yang terbaik saja sebagai rekan bisnis jangka panjang.
Artikel terkait : Cara menjadi reseller shopee
# Menjalin Hubungan yang Baik dengan Rekan Bisnis
Menjalin hubungan baik dengan rekan bisnis adalah langkah selanjutnya yang perlu kita lakukan setelah menemukan supplier yang sesuai untuk menjadi rekan bisnis jangka panjang
Maka tidak ada salahnya jika kita menjalin hubungan yang baik dan lebih dekat dengan mereka.
Bila ada kesempatan, datang dan bertamulah ke tempat bisnis mereka, hal ini tentu saja membuat hubungan bisnis kita akan semakin baik dan lancar ke depannya karena banyak hal dan masalah di dalam bisnis kita yang bisa kita diskusikan bersama mereka.
Ini juga bisa dilihat sebagai bentuk kesungguhan kita di dalam menjalin kerja sama dengan mereka.
Baca juga : Cara memulai usaha distro kecil kecilan
# Berjualan dengan Pintar
Sebagai pebisnis yang bergerak di bidang pemasaran, maka sudah sepatutnya kita memiliki strategi jitu di dalam hal tersebut. Manfaatkan teknologi yang ada untuk mendukung kelancaran bisnis kita,
gunakan sarana sosial media seperti Facebook dan Twitter sebagai wadah untuk melakukan promosi.Karena jangan salah, banyak orang yang sukses berbisnis hanya dengan mengandalkan kedua media tersebut.
Kita dapat mempelajari sistem pemasaran online sebagai sarana pendukung bagi bisnis kita, di antaranya: Search Engine Optimization (SEO), Social Media Optimation (facebook, twitter, Instagram), dan Paid Traffic Source
Yang akan membuat pemasaran produk kita bisa berjalan lancar dan dibanjiri orderan. dalam fase ini, kita dapat menabung dan menyimpan sejumlah uang yang dapat kita gunakan kelak sebagai modal usaha.
Tidak ingin Bisnis Pakaian anda hanya jalan di tempat saja bukan?.
Setelah modal yang kita miliki kira-kira mencukupi untuk sebuah usaha bisnis nyata, maka langkah selanjutnya yang harus kita lakukan adalah membuka sebuah toko dan membuat stok pakaian sendiri di sana.
Dalam tahap ini, pemasaran melalui media online masih harus tetap dijalankan, namun bedanya kita sudah akan memiliki stok barang dan toko fisik sendiri.
Kita akan membutuhkan setidaknya satu orang karyawan dalam operasional karena dalam tahap ini kita sudah akan menangani penerimaan pesanan, pengadaan dan bahkan pengiriman barang kepada konsumen.
Penting bagi kita untuk menguasai ilmu manajemen persediaan barang dan juga keuangan. Kita harus melakukan pencatatan stok barang dan bahkan semua hal yang berkaitan dengan masalah pengeluaran dan pemasukan uang yang dilakukan.
Hal yang tak kalah penting adalah tetap mengatur keuangan dengan bijak dan menyimpan modal untuk membangun usaha yang lebih besar lagi ke depannya
Sebagai pebisnis yang selalu berkembang, kita tentu saja ingin naik level dan mempelajari setiap hal yang berhubungan dengan bisnis yang kita lakukan.
Setelah mempelajari secara detail mengenai pengadaan bahan, tahapan produksi, pengelolaan stok barang dan keuangan serta sistem pemasaran yang baik, maka tahap selanjutnya yang bisa kita lakukan adalah melakukan produksi baju atau pakaian sendiri yang biasanya di sebut dengan bisnis konfeksi.
Tahap ini akan menjanjikan keuntungan yang lebih besar dan tentu saja dibarengi dengan resiko bisnis yang lebih besar pula, karena itu pastikan kita telah dalam keadaan benar-benar siap saat mengambil keputusan untuk melakukan hal ini.
Pada tahap ini kita sudah dapat bernafas sedikit lega karena saat mulai berada di posisi ini, maka bisnis yang kita lakoni telah melampaui tahap produksi sendiri.
Itu sebuah pencapaian yang patut diacungi jempol, mengingat kita memulainya nyaris tanpa modal
Mulailah membangun sistem kemitraan pakaian dengan membuat 3 kategori kerja sama seperti di bawaah ini:
Pastikan setiap unit produksi dan pemasaran kita dapat berjalan dengan baik dan lancar dalam memenuhi setiap permintaan dari konsumen.
Bekerjalah lebih giat lagi karena semakin besar bisnis, maka akan semakin besar pula sumber daya yang kita butuhkan untuk menjalankannya.
Dalam hal ini tentu saja kita membutuhkan system pemasaran yang bagus dan bisa menarik banyak konsumen ke toko kita. Karena sebagus dan semenarik isi didalam toko kita, tapi tidak ada yang datang menghampiri toko kita tersebut, itu semuanya sia-sia saja.
Beberapa hal mengenai cara bisnis pakaian tanpa modal diatas mungkin bisa anda coba terapkan pada bisnis baju anda, dengan membuat perencanaan terlebih dulu tentunya bisnis baju anda akan dengan mudah mengalahkan para pesaing anda.
Kenapa anda harus memulai bisnis pakaian tanpa modal dulu??". Salah satu tujuannya yaitu menghindari resiko kegagalan yang dapat merugikan atau menimbulkan kebangkrutan finansial anda.
Dan hal lain yang perlu anda ketahui dari bisnis baju atau pakaian tanpa modal ini juga bisa menjadi bahan atau proses pembelajaran untuk bisnis pakaian. Dengan begitu, kita akan jauh lebih berpengalaman tentang bisnis baju atau bisnis pakaian itu sendiri.
Sehingga setelah kita punya modal, kita bisa memulai dan membangun usaha bisnis baju atau pakaian yang jauh lebih besar dan pengalaman berbisnis pakaian tanpa modal tersebut
Baca Juga : Pengertian Garmen
# Menjalin Hubungan yang Baik dengan Rekan Bisnis
Menjalin hubungan baik dengan rekan bisnis adalah langkah selanjutnya yang perlu kita lakukan setelah menemukan supplier yang sesuai untuk menjadi rekan bisnis jangka panjang
Maka tidak ada salahnya jika kita menjalin hubungan yang baik dan lebih dekat dengan mereka.
Bila ada kesempatan, datang dan bertamulah ke tempat bisnis mereka, hal ini tentu saja membuat hubungan bisnis kita akan semakin baik dan lancar ke depannya karena banyak hal dan masalah di dalam bisnis kita yang bisa kita diskusikan bersama mereka.
Ini juga bisa dilihat sebagai bentuk kesungguhan kita di dalam menjalin kerja sama dengan mereka.
Baca juga : Cara memulai usaha distro kecil kecilan
# Berjualan dengan Pintar
Sebagai pebisnis yang bergerak di bidang pemasaran, maka sudah sepatutnya kita memiliki strategi jitu di dalam hal tersebut. Manfaatkan teknologi yang ada untuk mendukung kelancaran bisnis kita,
gunakan sarana sosial media seperti Facebook dan Twitter sebagai wadah untuk melakukan promosi.Karena jangan salah, banyak orang yang sukses berbisnis hanya dengan mengandalkan kedua media tersebut.
Kita dapat mempelajari sistem pemasaran online sebagai sarana pendukung bagi bisnis kita, di antaranya: Search Engine Optimization (SEO), Social Media Optimation (facebook, twitter, Instagram), dan Paid Traffic Source
Yang akan membuat pemasaran produk kita bisa berjalan lancar dan dibanjiri orderan. dalam fase ini, kita dapat menabung dan menyimpan sejumlah uang yang dapat kita gunakan kelak sebagai modal usaha.
2. Mulai Membuat Toko Sendiri
Tidak ingin Bisnis Pakaian anda hanya jalan di tempat saja bukan?.
Setelah modal yang kita miliki kira-kira mencukupi untuk sebuah usaha bisnis nyata, maka langkah selanjutnya yang harus kita lakukan adalah membuka sebuah toko dan membuat stok pakaian sendiri di sana.
Dalam tahap ini, pemasaran melalui media online masih harus tetap dijalankan, namun bedanya kita sudah akan memiliki stok barang dan toko fisik sendiri.
Kita akan membutuhkan setidaknya satu orang karyawan dalam operasional karena dalam tahap ini kita sudah akan menangani penerimaan pesanan, pengadaan dan bahkan pengiriman barang kepada konsumen.
Penting bagi kita untuk menguasai ilmu manajemen persediaan barang dan juga keuangan. Kita harus melakukan pencatatan stok barang dan bahkan semua hal yang berkaitan dengan masalah pengeluaran dan pemasukan uang yang dilakukan.
Hal yang tak kalah penting adalah tetap mengatur keuangan dengan bijak dan menyimpan modal untuk membangun usaha yang lebih besar lagi ke depannya
3. Mulai Produksi Sendiri
Sebagai pebisnis yang selalu berkembang, kita tentu saja ingin naik level dan mempelajari setiap hal yang berhubungan dengan bisnis yang kita lakukan.
Setelah mempelajari secara detail mengenai pengadaan bahan, tahapan produksi, pengelolaan stok barang dan keuangan serta sistem pemasaran yang baik, maka tahap selanjutnya yang bisa kita lakukan adalah melakukan produksi baju atau pakaian sendiri yang biasanya di sebut dengan bisnis konfeksi.
Tahap ini akan menjanjikan keuntungan yang lebih besar dan tentu saja dibarengi dengan resiko bisnis yang lebih besar pula, karena itu pastikan kita telah dalam keadaan benar-benar siap saat mengambil keputusan untuk melakukan hal ini.
4. Merintis Sistem Kemitraan
Pada tahap ini kita sudah dapat bernafas sedikit lega karena saat mulai berada di posisi ini, maka bisnis yang kita lakoni telah melampaui tahap produksi sendiri.
Itu sebuah pencapaian yang patut diacungi jempol, mengingat kita memulainya nyaris tanpa modal
Mulailah membangun sistem kemitraan pakaian dengan membuat 3 kategori kerja sama seperti di bawaah ini:
- Paket Distributor untuk mitra kerja sama dalam jumlah yang cukup besar
- Paket Agen untuk kerja sama dalam jumlah sedang
- Paket reseller untuk pembelian dalam jumlah yang kecil
Bekerjalah lebih giat lagi karena semakin besar bisnis, maka akan semakin besar pula sumber daya yang kita butuhkan untuk menjalankannya.
Dalam hal ini tentu saja kita membutuhkan system pemasaran yang bagus dan bisa menarik banyak konsumen ke toko kita. Karena sebagus dan semenarik isi didalam toko kita, tapi tidak ada yang datang menghampiri toko kita tersebut, itu semuanya sia-sia saja.
Beberapa hal mengenai cara bisnis pakaian tanpa modal diatas mungkin bisa anda coba terapkan pada bisnis baju anda, dengan membuat perencanaan terlebih dulu tentunya bisnis baju anda akan dengan mudah mengalahkan para pesaing anda.
Kenapa anda harus memulai bisnis pakaian tanpa modal dulu??". Salah satu tujuannya yaitu menghindari resiko kegagalan yang dapat merugikan atau menimbulkan kebangkrutan finansial anda.
Dan hal lain yang perlu anda ketahui dari bisnis baju atau pakaian tanpa modal ini juga bisa menjadi bahan atau proses pembelajaran untuk bisnis pakaian. Dengan begitu, kita akan jauh lebih berpengalaman tentang bisnis baju atau bisnis pakaian itu sendiri.
Sehingga setelah kita punya modal, kita bisa memulai dan membangun usaha bisnis baju atau pakaian yang jauh lebih besar dan pengalaman berbisnis pakaian tanpa modal tersebut
Baca Juga : Pengertian Garmen